Sebuah respon sederhana atas fenomena sosial politik yang terjadi belakangan ini.
Saat bulan sabit membelah gelapnya langit, terjaga bersama bintang-bintang yang kuhitung,
Nomor 18: Ahmad Maulana S “Mengapa kau curi bendera?” selidikku“Justru bendera yang mencuri hidupku.”hening sejenak. si