Aku menjaga hati walaupun terhanyut oleh rayuan penuh tipuan
Ketika sedang berjalan-jalan di tengah kota Manado, tak sengaja menemukan sekuntum bunga mekar kuning jatuh di tepi jalan
Ranum seperti-mumana mungkin, masih sendiri ?!
Hujan dan senyumanmu adalah dua hal yang selalu kutunggu, sebab aku adalah kemarau bagi keduanya
Pipinya merah, ranum, tapi dedar, berdarahSuasana sunyi, hanya suara detak jarum jamKosong, hampa, semua hening dalam diam...
Puisi tentang sosok bernama Marini yang kini tak serupa dulu
Isyarat alam pada transisi waktu antara siang dan malam menghadirkan suasana batin penuh makna
Sajak yang kubuat dari awal adalah tentang keindahan tentangmu dan hubungan cinta ini, meski diperjalanan waktu semua berubah.
Sejarah rindu yang terus berulang setelah sekian lama hanya bisa terpendam karena terserak oleh ruang dan waktu, namun hanya selalu untukmu
Sebelum segala sesuatu terjadi di alam ini, maka lazimnya selalu ada tanda atau gejala sebelumnya seperti halnya rindu.
Ketulusan cinta seseorang diibaratkan kemurnian embun pagi, ketika masih di daun-daun ia memberi kesejukan, ketika meluruh ke tanah ia menyuburkannya.
Buah yang ranum menjadi dambaan para pemilik kebun buah. Kehidupan pun harus berbuah kebaikan, kesopanan, kemurahan hati, keramahan pun kelembutan.
Menikmati dan memahami keadaan ketika suatu senja hadir bersamaan dengan hadirnya rasa rindu yang teramat dalam kepada kekasih.
Seorang lelaki menemukan perempuan dan menjadikan kekasihnya setelah sekian lama di sia-siakan lelaki lain, kini mereka menyatu dalam romansa cinta
Telah menjadi memoar sepanjang kenang meski kini kita sama-sama amnesia; lupa jalan pulangIa terlanjur menahbiskan
Puisi: Tekad Berbalas Setia, Perjuangan seseorang yang penuh tekad dan semangat meraih cinta
Hangat cuaca menggoda jendela membuka daunnya Tak ada percakapan sebelumnya Lalu tiba-tiba selembar daun jati mencium tanah
Selaksa peristiwa terekam dalam benak Aku menerka hujan akan turun Nyatanya hanya angin berhembus pelan Menyibak selendangmu berwarna jingga
Aku tak ingin rona wajahmu ternoda sedikitpun, aku ingin wajahmu adalah cahaya rindu pengobat pilu.
