DULU, Wapres Jusuf Kalla (JK) sangat membenci sikap Rizal Ramli selaku Menko yang kerap melakukan kritikan terhadap kebijakan pemerintah. Sampai-sampa
Hari Kamis 10 Maret 2016 kemarin dulu saya terima pesan pendek SMS dari DR. Ir. Sri Bintang Pamungkas yang isinya menceritakan tentang kisah pewayanga
Presiden adalah panglima tertinggi TNI, mempunyai kekuasaan konstitusional atas Kepolisian dan Kejaksaan. Untuk kepentingan negara ada Lembaga-lembaga
PADA dasarnya, semua yang dikepret saat ini oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumberdaya Rizal Ramli bukanlah masalah baru, melainkan “pe
Pandangan seperti ini nampaknya sengaja dimunculkan dan diarahkan secara negatif agar pihak-pihak lainnya juga dapat ikut menilai buruk sosok Rizal Ra
KAMI CUPLIK OPINI BUNG KHABIB Masuknya sosok rizal ramli dalam kabinet presiden jokowi diakui banyak pihak telah membawa angin segar menuju war
Entah dari situs apa ‘gitu, saya lupa lagi, ketika menemukan tulisan serupa anekdot, dan tanya jawab antara guru dengan muridnya di dalam kelas.
KALAU saat ini Rizal Ramli bisa tampil bagai Rajawali perkasa yang begitu sangat tegas mengepret seluruh kebijakan sejumlah menteri maupun pejabat tin
SEBAGUS dan secanggih apapun sistem yang diterapkan dalam pemerintahan, dipastikan tidak akan bisa menghasilkan kinerja sebagaimana yang diharapkan, y
Di tengah krisis kabut asap yang melanda Republik dan gonjang-ganjing penegakan hukum, publik disuguhkan suatu atraksi bernegara dari seorang M
Di Negara ini masih banyak kalangan yang tersebut sebagai "orang-orang dari masa lalu". Kalangan ini tersebar dari di dunia industri, birokrasi,
Ilustrasi, Jokowi-JK (kompas.com) Penegak hukum kebakaran hutan dan lahan bergerak cepat. Sampai Kamis minggu lalu penyidik polisi menetapkan 140 ter
Memang sejak awal pembentukan kabinet semasa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), nama Rizal Ramli (RR) sudah masuk nominasi untuk me
Menteri Koordinator Kemaritiman, Rizal Ramli, kembali mengeluarkan jurus 'rajawali ngepretnya'. Mantan aktivis ITB ini, kembali membuat banyak orang k
Majalah TEMPO edisi terbaru minggu ini di cover depannya diberi judul "Petarung atau Peraung?" Entah apa maksudnya TEMPO melakukan dikotomi