Dialah pemberi kasih yang putih, sang bidadari yang selalu ku puja.
Seseorang yang kembali ke kota asal dan teringat kejadian masa lampau membuatnya terasa mati rasa dan tak lagi berpuisi.
Aku bukan pujangga, yang pandai mengukir kisah. Aku hanya suka bermain kata dengan pena beraroma cinta.