Bagaimana Anda memandang tenggat waktu?
Puisi ini berisikan tentang kata-kata perpisahan dari siswa ke guru yang mereka sangat tidak ingin jauh dari gurunya.
Puisi ini berisi gambaran kehidupan yang selalu berjalan tanpa henti
Puisi tentang seseorang yang menyesal karena sudah membuang waktunya
Mesin Waktu adalah puisi tentang waktu yang tak menunggu kamu siap.
Dia bukanlah siang dan malamMereka hanya sepasang kemurnianLahir dikala subuh dan mati dikala senjaKemudian kembali ke rantai cakrawalaBag
Dulu pernah kukatakan padamu:Isyarat nurani terkutuk mati.Dulu pernah kaukisahkan padaku:Langkah buta seribu mimpi.Sekarang ini aku bersabda:Hanya tek
berputar balik tak mampuhanya putarterus berputartibalah di suatu waktu#detik tahun baru 2019
Tak seperti biasaPagi ini tak pernah lalaiPagi siang tercatat rapiWaktumu terekam kembaliMerangkak menderu-deruIbu jari semacam pemantikJari-jari teru
Seekor kumbang mendengung, Mengitari kesumbamu, Si kumbang menjadi ragu, Mentari menatapnya lucu, Oh, bunga Merah Jambu, Kepak kelopakmu mengej
Sekian manusia resah menatap wajah sesamanya Sejuta manusia gelisah saling membicarakan sesamanya Gelak tawa dan jeritan kesakitan membaur jadi
Kapan kah Sekarang kah Besok kah Atau lusa kah Setiap saat selalu ada gairah Tetapi gairah selalu terganjal saat Kala ada mau Ku selalu harus m