Anugrah Bagi Seluruh Mahluk Di Dunia
Dalam palungan di kandang domba Sang Raja yang Maha mulia
Betlehem kota mungil bersahaja Menjadi berarti karena lahirnya Juruselamat mulia bagimu dan bagiku juga
Rasaku padamu bisa saja selamanya Seindahnya mimpi dalam ukiran angan semata
Bukan Sebatas Kata kata.
Pada saatnya sadar, menjauhiku hanya menyiksa dirimu sendiri Jadi jangan pergi lagi
Puisi ini saya unggah sebagai ucapan selamat hari ibu bagi para wanita yang bergelar sebagai ibu.
Ibu adalah satu satunya makhluk yang tak kan tergantikan keramatnya bagi anak-anaknya. Ketulusannya, kasih sayangnya, perjuangannya tak terbalas.
Sosok ibu tidak dapat tergantikan oleh apapun itu karena hidup tanpa ibu bagaikan hidup dalam kegelapan, tanpa cahaya dan arah kesesatan yang nyata.
Tulisan ini ditulis oleh Ari Budiyanti sebagai artikel ke-3.000 di Kompasiana. Salam literasi.
Mungkin hanya temaram malam atau dingin berselimutkan salju diam
Semoga segera surut banjir yang ada
Semoga ada jawab untuk semua tanya
Hati ini selalu terbuka untuk kisah manis yang romantis meski bukan di Paris yang tenar ini