Puisi tentang pagi yang tenang. Ketika mimpi sudah selesai. Lalu, angan-angan yang terbayang melahirkan rencana dan agenda untuk merayakan kesibukan.
Berusaha tak peduli tunggu kamu menghampiri kau mengajak aku mengakhiri, aku harus bagaimana, pagi?
Kau genapkan pagiku, setelah aku menggulung mimpi dan menyimpannya di bawah bantal
kan kuingat selalu di dalam hatiku betapa indah semalam di Cianjur syair lagu Alfian membuka pagi ditemani segelas kopi hangat hitam kental manis
Udara mengadar nyaris tanpa hembusan Kabut-kabut tipis cerai berai tak karuan Aku memanggil-manggil namamu ketika keheningan menyeruak
menggeliat matahari baru saja membuka mata dingin masih mendekap bumi
Pagi ini, kembali kukidungkan madah syukur atas mukjizat hidup tiada tara, ketika tersadar ku masih mengada dalam episode hidup di alam nyata, setelah