sebuah puisi yang tercipta pada bulan september 2020
Sebuah puisi yang berkisah tentang kepedihan dari luka batin
Puisi dengan judul makna mendalam ini menceritakan tentang ketidak pastian dalam hidup.
Pengabul harap merupakan sebuah judul puisi bertema religi, tentang ketuhanan.
Sebuah puisi tentang kepergian yang memilukan, berkutat dengan kesedihan kenestapaan.
Malam merebahRumput tersibak lelapEmbun berjuntai di pucuk cemara
adaptasi puisi 'Aku Ingin' karya Sapardi Djoko Damono
Hanya sebuah Puisi rindu yang tak memiliki makna apapun, selain untuk mengisi ruang hati yang mati.
Ternyata datangmu bagaikan minggu membuat putih biru selalu menunggu,
Semampang layar berselimut saljuDahaga riuh yang terombang-ambing banyu
Puisi tentang kadang menggenggam lebih menyakitkan daripada melepaskan.
Setiap tanda yang mengusik, kewaspadaan jangan lena. Seperti apa? Sila baca puisi ini sampai tuntas.
Keluarlah dari sembunyimu wahai roh para pujangga purba,bangkitlah dari sisik-sisik batu,dari lipatan-lipatan kitab tua
Hei, para yang terbit dan terbenam di kematian!yang cuma berjatahkan rasa lapar, haus dan rasa sakit.
Toxic positivity versus positive thinking.
Tak kutahu 'kan hari esok. Apakah senyuman langit masih secerah biru yang mencumbu putih, ataukah mendung yang bermain hujan lalu basah dengan air mat
Terjatuh karna tersandungaku mampu mengangkat wajah, tapi jika akhirnya aku terpuruk dengan cacianaku sadar aku lemah
/1/Matamu rintih dapurtempat lidahmu menceraplezatnya rasa cemburuMataku benam lumpurtempat hatiku mencicipsepatnya rana sengsara/2/Matamu empuk kasur
Belajarlah segera mungkin, sebelum belajar dilarang. Jangan jadikan penjelasan di atas sebagai patokan. Tapi berkaryalah dulu, lalu tentukan karya kit