Pengawas Madrasah Kecamatan Bojonegoro, H. Miftachus Sholichin, M.Pd.I. dalam sambutannya juga berharap bahwa MINU Unggulan dapat menjadi teladan dan
Saya menemukan metode asyik yaitu “Tayangkan Kilat” yaitu akronim dari Temukan, Bayangkan, Lakukan, Bagikan dan Affiliate.
Semuanya berawal dari proyek P5 kita yang sangat rumit karena membuat pertunjukan. dimana pulau yang kami tampilkan yaitu Kalimantan (Borneo).
Tiba dimana hari pertama aku mendapati informasi bahwa program p5 sekolah akan mengadakan projek besar dalam rangka lustrum sekolah kita
“Aku tau kalian capek, aku juga capek, kita semua juga capek, ga ada kok yang capek sendiri, semuanya juga capek!”
Pesisir Doorbolaang Terancam! SMPN 15 Bitung Ciptakan Kolaborasi Selamatkan Ekosistem