Kabut pagi menyapa Membangunkan santri bersahaja Beranjak menyiapkan diri
Perbedaan dalam masyarakat muslim Indonesia merupakan suatu hal yang lumrah, begitu juga masyarakat islam Jawa seperti, abangan, santri, dan priyayi.
Pada awal perkembangannya, sastra Jawa merupakan sastra istana sentris, selalu memuji-muji keberadaan raja dan kerabatnya.
Nama Suparto Brata tidak dapat dilepaskan dari sejarah perkembangan sastra Jawa modern karena karya-karyanya menunjukkan kualitas yang baik.
Karya yang terpenting berkaitan dengan Sosiologi Agama adalah The Religion of Java. Karya ini diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi Abangan,
Pada abad ke-19 dan ke-20 gelaran rijsttafel (rijst = nasi dan tafel = meja) cukup populer di Hindia-Belanda. Terjadi akulturasi Belanda dan Nusantara
Tradisi priyayi mempunyai kontribusi yang cukup besar dalam mengkonstruksi citra dan peran perempuan dalam masyarakat Jawa
Beragam budaya Indonesia rupanya juga dipelopori oleh para Indonesianis baik dari dalam maupun luar Indonesia.
Idealisme Boedi Utomo untuk mewujudkan cita-citanya harus berhadapan dengan realita internal anak negeri yaitu kepentingan kaum priyayi (aristokrasi)
Seiring perkembangan zaman istilah Pangreh Praja diganti dengan 'Pamong Praja' yang berarti 'pengayom negeri' dan istilah ini berlaku hingga kini.
Perilaku orang beragama dengan label khusus namun jauh dari kualifikasi orang beragama. Beberapa sebab layak dilihat lebih dalam sebagai alasan.
Pangeran Harry disebut-sebut sudah bosan dengan sorotan kamera dan acara kerajaan, sedangkan Toto Santosa malah mencari hal itu.
Mohon maaf tidak melengkapi nama beliau dengan sebutan gelar keagamaan. Bukan bermaksud tidak menghargai maqom keilmuan, kesholehan dan ketokohan dan
Kemarin, ada kehebohan dengan kemarahan seorang pesohor, dan akhir-akhir ini molitik. Dan kog ya kebetulan posisinya berseberangan dengan pemerin
Penyakit itu biasanya menular, jika dan hanya jika sedang berdekatan. Bisa juga karena berinteraksi. Biasanya begitu. Tetapi satu 'penyakit' yang dide
Catatan Pembuka (31 Aug 2016)Another monumental works from Umar Kayam. Saya harus akui bahwa buku ini punya daya jangkau yang luas dan lintas generasi
Makan siang hari ini sama saja dengan makan siang hari-hari lainnya. Setelah makan dan cicip-cicipan lauk, cuci-cuci wadah makan, maka sisa menit
Gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama. Tapi layaknya gading yang berharga tinggi dan menjadi bahan komoditi, nama seorang man
Senin, 24 Maret, pukul 13.04 Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB), saya membaca kicauan yang ditweetkan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, yang menurut sa
Sebelum memaparkan judul di atas, saya akan sedikit memamaprkan beberapa hal di bawah ini: *) Clifford Geertz menulis buku "The Religion of Java" (Th
