Salah satu alasan yang mendasari penutupan TikTok Shop adalah praktik "predatory pricing" atau penjualan barang-barang impor dengan harga sangat murah
Sebagai konsumen yang baik, dalam menyikapi praktik predatory pricing kita harus melakukan beberapa hal.
Predatory pricing saat ini menjadi "hantu" bagi para pemangku kepentingan untuk dapat menjaga persaingan usaha yang lebih sehat.
Pemerintah akhirnya menata ulang pengaturan yang terkait dengan perdagangan elektronik, yang harus dilakukan secara terpisah dari fungsi media sosial.
Apakah berhentinya kegiatan e-commerce TikTok Shop di Indonesia menghalangi impor barang murah dari China? Kenapa produk made in China bisa murah?
Bayangkan, jika platform digital seperti TikTok yang kini mendominasi pasar digital dibiarkan jadi jual beli produk impor dengan harga sangat murah.
Bagaimana pertumbuhan E-Commerce mempengaruhi perilaku konsumsi masyarakat modern Indonesia di masa pandemi? Apa dampak yang diberikan terhadap pasar?
Predatory pricing sebagai tindakan anti persaingan dagang mengancam produk produk dalam negeri yang diproduksi oleh para pelaku UMKM di Indonesia
Praktik Predatory Pricing sudah marak terjadi dalam dunia usaha. Pemerintah harus lebih tegas dalam mengawasi praktik ilegal tersebut.
Predatory pricing atau harga predatori ini adalah sebuah strategi untuk menetapkan harga suatu produk atau layanan