Tulisan ini bermaksud mendukung tulisan kompasioner Haidar Ali (22 Okt'16) untuk membangun kepekaan kita terhadap isu-isu menyangkut polemik
Diskusi Indonesia Lawyers Club (ILC) yang digelar oleh salah satu stasiun televisi swasta yang membahas soal kasus penistaan agama yang dilakukan oleh