Ancaman hukumannya dimiskinkan akan lebih efektif dibandingkan hukuman mati.
Apa yang terlintas di benak pejabat dari atas hingga ke desa dihujani tayangan promosi kemewahan setiap hari?
Hari Antikorupsi Sedunia yang jatuh setiap 9 Desember tahun ini cukup berbeda dari sebelumnya? Seperti apa itu? Mari kita simak di artikel ini
Korupsi sering kali menjadi penghalang diberbagi aspek kehidupan. Terutama didalam rangka untuk mengentaskan kemiskinan dan pembangunan.
Hari Antikorupsi Internasional atau Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) setiap tahunnya diperingati pada tanggal 9 Desember.
Diperingati tepat 9 Desember untuk mengingatkan publik akan bahaya laten korupsi.
Praktek korupsi itu memang tidak boleh dilihat dari besar kecilnya nilai yang diambil atau dikorupsi.
Korupsi itu juga kita lakukan. Kenapa terlalu sibuk dengan korupsi orang lain belaka?
Bayangkan jika uang Rp. 500 dikalikan dengan 100 konsumen yang berbelanja pada hari itu.
Tidak cukup teriak anti korupsi, tetapi kita harus jadikan anti korupsi sebagai karakter. Sehingga tidak korupsi bukan karena tidak ada kesempatan.
Puisi kritik tentang rakyat kecil yang dihina, sementara koruptor dibiarkan merajalela
Mencari pemimpin dengan hemat dan bebas korupsi begitu sulit di tengah kondisi kepartaian berbiaya mahal tapi miskin legitimasi.
Proses pemilu dipenuhi dengan money politik, sehingga tindakan korupsi adalah solusi untuk mengembalikan modal ekonomi setelah terpilih.
Semakin banyak warga yang menonton drakor tentang korupsi, semakin mudah mobilisasi kesadaran massa tentang bahaya korupsi
Puisi Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia tahun 2021
Korupsi adalah musuh bersama, sebab tindak pidana korupsi merupakan “Serius Crime” atau di bahasakan oleh masyarakat umum adalah “ekstra ordinary crim
