Sebagaimana dikisahkan sebelumnya dalam tulisan saya kemarin, yang berjudul Palagan Bubat, Mitos Larangan Perjodohan Suku Sunda dan Jawa, Pangera
Majapahit dikenal pula dengan nama Wilwatikta. Kerajaan ini dipimpin oleh 12 raja yang memerintah secara berurutan.
Penceritaan Serat Pararaton tidak jauh berbeda dengan Kidung Sunda atau Kidung Sundayana yang ditulis paska tahun 1540.
Sampai sekarang, nama Gajah Mada dan nama Hayam Wuruk tidak bisa ditemui baik sebagai nama jalan maupun nama perguruan tinggi di wilayah Sunda
Sejarah baru ditancapkan di Surabaya, Jawa Timur, dengan diresmikannya penggunaan nama jalan baru. Jalan Gunungsari diganti menjadi Jalan Prabu Siliwa
*Catatan Kecil untuk Menko Polhukam Ketika aku mulai beranjak dewasa, ibu memberi nasehat yang sangat mengejutkan: jangan kawin sama orang Sunda! Teta
Perseteruan antara Mas Masinton Pasaribu, Anggota DPR dari Fraksi PDIP dengan Pak RJ Lino, Direktur Utama PT Pelindo II, kian panas saja. Terakhir, ku
Perang Bubat yang menjadi salah satu epik paling terkenal yang mewarnai sejarah perjalanan Majapahit, kerajaan terbesar di nusantara. Lapangan atau Te
Ia selalu bercerita dengan gaya bahasa tingkat tinggi, tetapi percayalah, itu tidak membuat kening kita berkerut untuk memahaminya. Ia menghadirkan ke
* Posting ini dibuat oleh blogger tamu, Hes Hidayat Panas seperti memanggang Trowulan. MBAKYU Tri yang sedang berada di dapur merasa panas ini buk
[caption id="attachment_228997" align="aligncenter" width="300" caption="Mahapatih Gajah Mada (foto: blogger.com)"][/caption] Paseban Utama. Yang
Kononlah pula --- kapal-kapal pedagang Melayu tidaklah pernah terganggu dengan kapal dagang Orang Jawa maupun Orang Bugis --- Orang Melayu bukanlah ta
HIRUK pikuk suara pedagang dan pembeli dan pertukaran barang serta uang terus terjadi di pasar kota Trowulan. Begitu pula di kios gerabah milik Mbah
[caption id="attachment_128588" align="aligncenter" width="620" caption="Cukup Pengepungan dan Tragedi Bubat menghancur luluhkan Majapahit --- Korupsi
[caption id="attachment_252427" align="alignright" width="300" caption="sumber: oidamus.blogspot.com"] [/caption] Ada dua ledakan di negeri ini ya
dalam khazanah geopolitik dan alur sejarah Nusantara nama "Bhayangkara" pernah hadir dalam dua kerajaan yaitu Singasari dan Majapahit. ada penggambara
Salam Indonesia "Sira Gadjah Mada paptih amangkubumi tan ayun amukti palapa, sira Gadjah Mada: Lamun huwus kalah nusantara ingsun amukti palapa, la
Janji Gadjah Mada menyatukan nusantara Telah menistakan cinta Entah ini epik yang terkontaminasi atau murni dari kisah Perang Bubat Hanya Madjapahi
