Di balik gemerlap dunia, ada cinta yang tetap menunggu, sunyi namun tak tergoyahkan.
merindu milik semua meunutut adanya pertemuan semu di temani kesadaran
Waktu bukan sekadar yang berlalu atau yang akan datang, tapi tentang bagaimana kita mengisinya dengan makna.
Entah, ini apa mimpi yang akan menjadi kenyataan atau sebatas mimpi yang berharap bersamanya dimasa depan. Waktu itu, saya mendampingin anak-anak dibe
Januari menjadi akhir harapan tuk jauhmu yang belum bersauh
Menunggu memang sangat membosankan. Tetapi kurasa, inilah yang harus ku lakukan.
Langit jingga abu-abu yang aku lihat terakhir kali… Mengingatkan ku atas bisul dalam hati; sakit.
Cintamu yang membara dalam janji dan ucapanmu padaku tak mudah tuk dihilangkan
Setelah lama dinanti, hujan di bulan Oktober akhirnya tiba, membawa berkah dan harapan yang tersimpan dalam rindu.
Di ujung senja aku duduk di serambi, Menanti hadirnya sebuah mimpi
Di tengah malam sunyi, Rio menulis surat penuh cinta untuk Ika, perempuan yang terpisah ribuan kilometer darinya.
Gores Cangkir Kopi pada Variannya. Kelu lidah ini seiring umur mendewasa, panjang waktu pendidikan memperberatnya, hanya untuk sekedar sapa penggal
Bagiku, menanti ialah keniscayaan. Apa yang mereka katakan tentangku
Cerita cinta penulis mengenai penantian dan harapannya.
takdir akan baik, menerima dengan ikhlas, puisi penuh makna
Puisi dalam penantian dan harapan rakyat terhadap janji-janji yang pernah diucapkan oleh politisi.
Riuh semerbak tepi pantai Ombak bersahutan sepanjang hari
Pengharapan yang dari tadi tertanam oleh turunnya hujan sirna seketika begitu saja
Puisi Kalamullah merupakan ungkapan doa kepada Tuhannya. karena segala urusan jika disandarkan kepada Allah pasti semua akan menjadi ringan dan mudah.
(Senandung doa di bawah langit biru/Ma'rifah Nugraha)Di bulan Juli, harapan merekah mempesona,Doa-doaku mengalun lembut di antara angin,
