Bertumbangannya beberapa maskapai membuat persaingan tidak seketat dulu dan menyebabkan tarif murah namu tak lagi murah.
Kerugian di masa pandemi Covid-19 ini meningkat 61,74 persen dari kerugian Garuda pada 2019 yang sebesar US$ 38,93 juta atau senilai Rp. 564 miliar.
Dahlan Iskan (DIS) kini lebih memilih bersikap"diam" terkait dengan BUMN. Mengapa?