Saatnya berani jadi relawan taman bacaan. Jadikan buku dan membaca sebagai ladang amal, mumpung punya waktu
Mengenal Dr. Muhammad Rohmadi: Dari Dosen Berdedikasi ke Pionir Literasi Indonesia. Apa rahasia kesuksesannya?
Refleksi pada Momen HUT ke-79 RI oleh Thomas E. Kabu, Guru Motivator dan Pegiat Literasi
Thomas E. Kabu, Pendiri Rumah Literasi Thomas Edison Kabu di Desa Lilo, Kecamatan Amanatun Utara
Nonton konser Raisa, Healing-nya wali baca dan relawan TBM Lentera Pustaka. Agar tetap loyal dan berdedikasi di taman bacaan
Relawan yang berjuang sediakan akses bacaan ke anak-anak kampung dengan motor baca keliling (MOBAKE). Untuk gerakan literasi yang berkelanjutan
Banyak orang hidupnya tidak tentram, tidak tenang. Inilah 5 sebab hidup tidak tentram. Hindari dan mulailah menata hati dari sekarang
Menulis memang mudah, tapi butuh latihan dan ketekunan. Dengan tips-tips dari Prof. Ngainun Naim, semoga kita semua bisa menjadi penulis yang handal.
Para pegiat literasi berkumpul dalam sebuah wadah Batu Ruyud Writing Camp untuk merumuskan karya antologi yang berjudul Menjelajahi Misteri Perbatasan
Kuliah menulis kreatif, sepi mencair di pelaminan yang membusuk. Menulis untuk sendiri
Karena semua yang tinggi tidak harus dicapai dengan berjinjit. Terkadang cara terbaik untuk mencapainya adalah dengan bersujud.
Dihadiri lebih dari 350 orang, TBM Lentera Pustaka sukses menggelar Festival Literasi Gunung Salak #6. Jadi bukti geliat literasi dan giat membaca
Kok masih mengeluh tiap hari? Ada kok orang tidak seberuntung kamu tapi rasa syukurnya melebihi kamu. Di mana?
Hati Kamu yang berubah-ubah. Kenapa dan harus bagaimana?
Nggak usah banyak mengeluh, kamu mampu kok
Zaman aneh, orang salah kok dicemooh. Ingat, bila orang lain salah kita belum tentu benar
Seruput kopi jelang wisuda anak kedua saya, Farid Nabil Elsyarif. Di balik perjalan selalu ada pelajaran
Jangan terkecoh, setiap orang punya cobaannya sendiri. Inilah dua perkara yang patut dipegang dalam hidup.
Saking banyak mengeluh hingga lupa nikmat yang dimiliki, kok bisa?
Pelajaran berharga dari sang cucu, Elena Tavisha Saqeenarava. Untuk tetap berbuat baik dan menebar manfaat tanpa harus berbicara.