Di hadapannya, aku terpesona sejenak, Tapi aku tahu, ini bukanlah mimpi yang hendak, Ini nyata—durjana yang menyamar, Berparas dewa, namun hatinya men
Kami akan datang walau tak kau jemput. Kamilah setan terimut yang sering keluar dari mulut
Sebuah paras yang hatinya terluka dan memilih tak bercerita dan memendamnya
parasnya nan indah dan kepribadiannya yang tenang, setenang air danau
Parasnya yang anggun menawan memikat hati yang sedang gundah
Alunan yang mengalunkan musik gemercik Disembarang tempat mengasyik
Aku menyebut namamu di setiap jantung ini berdetak, Kekagumanku saat melihat wajahmu, Membuat hatiku bahagia rasa
Tim MBKM Statistika UNS mengadakan program kerja mengajar di SD Negeri 3 Paras dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang statistik
Kecantikan paras dan budimu, kusimpan rapat-rapat dalam hatiku
Senyummu memberi secercah harapan untuk memilikimu.
Dunia itu paradoks. Kalau orang berwajah jelek itu mengotori dunia, mestinya sejak dulu sudah disisihkan oleh alam. Tapi, ternyata masih lestari hingg
Ilustrasi picuki.com Baru saja diperbincangkan Saat kata kehilangan diksi Cerita tak terurai Tiba tiba melodi itu bermain&
LakiIlustrasi http://avonturguide.blogspot.com/2011/05/cerpen-lelaki-sepi.html?m=1Lelaki itu tetap berdiri di sana Berjam jam lamanya
Anak sulung-ku. Anak lelaki. Kulitnya seputih kulitku. Matanya sesipit mataku. Senyumnya, adalah senyumku. Semakin besar ia sekarang. Melihatnya sekar
Tercium aroma mewangi dari kemolekan tubuhnya....Saat mendekat meja kerja, ku sapa sembari melirik seksi bibir merahnya....Andai tak ingat dosa, ingin
Bagaimana rasanya, miliki paras mengalihkan dunia? Bagaimana rasanya, miliki paras disolek sempurna?Bagaimana rasanya, miliki paras tanpa segores
Kicaunya tak lagi mampu meredam kecewa Kencang gonggong itu, menyalak melukai malam. diantara wajah yang terlena dalam merana. dirinya meradang p
[caption id="attachment_167731" align="aligncenter" width="400" caption="Welcome to toilet"][/caption] Welcome to Toilet! The readers may say "what'