Perjalanan menuju (kekasih) adalah sebuah ritual yang tak mengenal tanya dan tak mengenal kata usai.
Kau menilik hatiku ketika lara menyapamuKau tembangkan elegi luka hati
Rasa rindu yang begitu besar. Kerinduan yang lama disimpan.
Pantai Parangtritis kerap sekali memakan korban tenggelam maupun hanyut terseret ombak
Ekosistem di dasar Palung Mariana sangatlah ekstrim, meskipun permukaannya terlihat seperti laut dalam biasa.
Burung-burung, semut-semut, ia memiliki habitatnya sendiri. seperti Aku; yang habitatnya adalah Kamu
Puisi bertema Semesta karya Defri N. Sae. Puisi tentang imajinasi
Cinta ini kusebut angin Yang menderu gemuruhnya sampai tepian hati Hingga kita berpaut.
Rindu adalah eksitensi rasa dari kedalaman jiwa yang hendak mengejawantah meraih pertautan dua hati.
Hakikat rindu adalah hasrat untuk menghadirkan temu, memastikan bahwa jarak tak pernah jadi uzur dan harapan untuk bermukim bersama dalam suatu ruang
Kecemasan menjelma bagai lautan, Yang memangsa siapapun tuk ditenggelamkan
Rindu adalah perasaan cinta. Jika ia memberi sakit pertanda cinta telah hilang, jika ia tak sembuh pertanda cinta kian kuat.
Kehidupan duniawi adalah pilihan apakah akan menempuh jalan benar atau sesat, dan masing-masih ada konsekuensi dunia dan akhiratnya.
Kenangan tentang seseorang yang tak mungkin hilang dalam ingatan. Mesiki tak tahu lagi dimana, Dia terus membekas dan selalu ada hasrat untuk bertemu.
Bahwa perjalanan hidup ini penuh dengan hal yang tak bisa kita prediksi. Namun hakikatnya perjalanan itu mesti kita lalui sebagai ujian kehidupan.
Puisi tentang kesedihan dan kerinduan
perjalanan seorang lelaki menuju kekasihnya penuh tantangan, namun ia tetap kokoh melaluinya. sebab kekasihnya telah menunggu dengan sebuah rahasia
Sepasang kekasih yang saling merindukan, terbentang jarak dan waktu, mereka begitu menahan rasa yang kian terpendam dan membaca ekspektasi pertemuan
Jika bukan hitam, putih; kukuh bertumbuh Kita bersetia di situ; jodohku, jodohmu
Samudera hatisangat luassangat dalampalung-palung di dalam samudera hati: tak teraih, tak terjangkauberjuta tanya mengudara bersama Camar Pantaiberkep