Pencarian kapal selam tak kunjung usai sampai perairan laut Bali memunculkan adanya kepingan yang diyakinkan itu merupakan kepingan dari KRI-Nanggala
Tragedi KRI Nanggala ini sangat tidak diinginkan oleh siapapun dan dapat terjadi juga oleh negara manapun.
Banyak yang berspekulasi tenggelamnya KRI Nanggala-402 di karenakan sabotase negara lain
Berikut ini adalah sebuah lagu berjudul "Patroli Abadi" yang diciptakan oleh Os Tarigan.
Kapal selam KRI Nanggala -- 402 resmi dinyatakan subsunk atau tenggelam pada Sabtu, 24 April 2021 sestelah sebelumnya dinyatakan hilang kontak
Para awak KRI Nanggala 402 telah buktikan bertugas penuh semangat dan tabah sampai akhir hayat.
Media dan masyarakat yang baik harusnya mencari informasi yang akurat dan konkrit. Media yang dipilih sebagai sumber informasi juga perlu diperhatikan
Pantas jika mengatakan bahwa mereka adalah 53 putera terbaik bangsa. Namun, kini mereka telah berpulang dalam tugas mulia
Kita hanya bisa menunggu untuk siap dan siap untuk menunggu. selamat jalan pahlawan kita selamat jalan pahlawan keluarga selamat jalan prajurit negri
Riak ombak menyaksi kepergiannya. Seperti desir lirih pada keheningan Nanggala menembus samudera
Tidak ada kata berpisah, Pelaut! Sekalipun kalian akan terus berlayar menyusuri palung-palung segara tempat subuh dan senja luruh
KRI 402 Nanggala hanyalah satu dari sekian banyak Alutsista TNI yang usianya sudah terkategori renta ataupun sudah usang dan ketinggalan zaman.
Wahai Nanggala 402, Kapal Selam kebanggaan dan kecintaan negeri ini Di lambungmu selalu tersemat gelora "Jalesveva Jayahame"
Aku seorang pelaut yang pupus di lautan Berlayar ke tanah bebas Aku tidak tahu kemana angin akan membawaku
Terkait peristiwa KRI Nanggala 402, istilah on eternal patrol menjadi trending topic jagad maya. Apa artinya istilah on eternal patrol?
Nanggala 402 telah sukses menjadi benteng siluman, telah menjadi efek penggentar lawan