Festival Bau Nyale, sebuah tradisi unik masyarakat Sasak di Lombok, telah menjadi salah satu daya tarik utama pariwisata di kawasan Mandalika.
Tradisi dan prinsip budaya masyarakat Sasak Lombok sangat berbeda.
Masyarakat suku Sasak percaya bawah nyale merupakan jelmaan dari putri Mandalike, bagaimana kisahnya? Yuk Kita bahas
tradisi bau nyuale cerita legenda putri mandalika suku sasak lombok
Tradisi bau nyale merupakan sebuah ritual menangkap nyale atau cacing laut secara bersama-sama yang diselenggarakan setiap tahun saat musim hujan
Di setiap tahun tepatnya ditanggal 19-20 pada bulan 10, ribuan Masyarakat Lombok Nusa Tenggara Barat Merayakan Tradisi "BAU NYALE".
kisah nyale yang sering di kaitkan dengan Putri Mandalika.
Bercengkerama, bercanda-ria dan saling bertukar cerita.
Ada sebuah tradisi orang-orang Austronesia, yakni bagi mereka yang tinggal di pesisi pantai adalah mengonsumsi cacing dari kelompok polichaeta.Cacing
[caption id="attachment_173286" align="aligncenter" width="648" caption="Berusaha Menghindari Lembing Lawan dalam Atraksi Pasola"][/caption] Bagi a
Legenda Sang Putri Dahulu kala terkisahkan, seorang putri raja nan cantik bernama Putri Mandalika menjadi rebutan para pangeran. Ia adalah put