Perhatikan yang akan dibagikan secara daring, think before you post. Yang dibagikan dapat dilihat oleh keluarga, guru, rekan, tetangga, orang asing.
Bagaimana cara beretika yang baik di media sosial? Dan bagaimanakah hal tersebut berkaitan dengan peristiwa body shamming?
Netiquette atau etika berinternet yang harus diperhatikan masyarakat dalam konteks interaksi di media sosial.
Dari konten nakes viral yang mendiskriminasi pasien BPJS kita bisa belajar.
Pesatnya perkembangan Teknologi Komunikasi saat ini membuat masyarakat sangat gencar berburu informasi di media sosial
Sosial media dibuat untuk menciptakan interaksi dengan sesama pengguna. Meskipun, tidak langsung bertatap muka.
Internet saat ini sudah hampir menjadi kebutuhan primer bagimanusia. Tidak hanya itu internet bahkan sudah berkembang dengan sangat pesat,orang-orang
[caption id="attachment_119383" align="alignright" width="300" caption="Copyright - Dok. Pribadi/©Mamak Ketol™"][/caption] Dalam tulisan Mamak Ketol
[caption id="attachment_76783" align="alignright" width="300" caption="Jalur Pribadi Vs. Jalur Umum ©Mamak Ketol™"][/caption] Ketika melansir Topik
[caption id="attachment_66623" align="alignleft" width="300" caption="U and I side by side ©Mamak Ketol™"][/caption] Di Dusun "Keyboard" Kompasiana
[caption id="attachment_53908" align="alignleft" width="500" caption="SHUTTERSTOCK"][/caption] Pertama kali mendengar kata trolling saat saya meman
[caption id="attachment_47392" align="alignleft" width="191" caption="Sehari Bisa Mencapai 30 Kompasianer Baru"][/caption] Adalah suatu fakta bahwa
Disclaimer sebelumnya: interes saya di Ekonomi;kasus bank Century menarik perhatian saya untuk ikut2an di Kompasiana (cukup berisik juga waktu itu). J
Kebebasan berpendapat memang harus dijunjung tinggi, karena bila tidak berarti kitapun kembali ke zaman kelam, mengalami kemunduran di era demokratisa