Mohon tunggu...
#nararya
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
"Ancaman" Fahri Hamzah bagi Demokrasi Indonesia
Ridha Afzal
Ridha Afzal
18 Agustus 2020 | 4 tahun lalu

"Ancaman" Fahri Hamzah bagi Demokrasi Indonesia

Pagi tadi saya ngobrol, dengan rekan seprofesi asal Sumbawa. Obrolan ke sana-ke sini hingga ujungnya sampai pada Fahri Hamzah (FH). Tetapi bukan bergu

Vox Pop
4665
21
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Fahri-Fadli, Pantaskah Mendapatkan Penghargaan dari Presiden?
Wiwin Zein
Wiwin Zein
12 Agustus 2020 | 4 tahun lalu

Fahri-Fadli, Pantaskah Mendapatkan Penghargaan dari Presiden?

Fahri Hamzah dan Fadli Zon, dua orang politisi senior yang sering disebut sebagai "Duo F" saat ini sedang mendapat sorotan publik. Kali ini sorotan ke

Vox Pop
189
31
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Segenggam Cinta untuk Dunia yang Mulai Gila
Iswan Heri
Iswan Heri
01 Januari 2016 | 8 tahun lalu

Segenggam Cinta untuk Dunia yang Mulai Gila

Judul Buku      : Bulan Nararya Penulis             : Sinta Yudis

Lyfe
97
3
1
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Gherly Moel
Gherly Moel
16 Oktober 2015 | 9 tahun lalu

Dunia Maya Kompasiana, Siapa Bisa Dipercaya?

  Beberapa tahun menjadi silent reader kompasiana, beberapa bulan menjadi secret admirer beberapa kompasianer, Saya mengikuti berbagai polemik di

Humaniora
334
8
7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Felix Tani
Felix Tani
08 Oktober 2015 | 9 tahun lalu

“Lovers-Haters Fallacy” atau “Nararya(n) Fallacy”?

Artikel “Lovers-Haters Fallacy” Nararya terlalu berharga untuk tak ditanggapi (lihat K.06-10-15). Khas paparan “logikawan”, ka

Lyfe
630
28
35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Rindu Pakde yang Terbagi Dua
Peb
Peb
29 September 2015 | 9 tahun lalu

Rindu Pakde yang Terbagi Dua

Alaamak Jooohn ! Ente kok senyam-senyum sendiri gitu? Eh, coy? Udah lama kau disitu? Emang aku terlihat senyam-senyum, ya? Padahal aslinya aku sedang

Gaya Hidup
539
20
19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Jokowi Mainkan Politik Munafik di Polemik Pemilihan Kapolri
Peb
Peb
19 Januari 2015 | 9 tahun lalu

Jokowi Mainkan Politik Munafik di Polemik Pemilihan Kapolri

Perlu dua cara memahami artikel tersebut karena keterbatasan kapasitas berpikir dalam sekaligus luas. Agar kalau pun pemahaman saya mengalami distorsi

Vox Pop
527
6
9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Sastra Wijay Menjawab Tulisan Pepih, Nararya, Mawalu, dan Elde
Tante Paku  A.k.a Stefanus Toni
Tante Paku A.k.a Stefanus Toni
13 Januari 2015 | 9 tahun lalu

Sastra Wijay Menjawab Tulisan Pepih, Nararya, Mawalu, dan Elde

Sebuah tulisan memang bisa menginspirasi pembacanya untuk membuat tulisan baru, mungkin dengan cara pandang berbeda atau berlawanan, baik tulisan beru

Humaniora
1018
31
15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Sudah Nasib Tertohok Artikel Nararya
Peb
Peb
06 Januari 2015 | 9 tahun lalu

Sudah Nasib Tertohok Artikel Nararya

Dasar nasib apes. Mungkin sudah waktunya turun dari batang dan daun sebelum jadi tupai akhirnya jatuh tertimpa buah. Itulah yang saya alami saat meren

Inovasi
365
15
8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
4+5 Alasan: Ketimbang Jadi Penyindir, Jadi Penulis yang Handal Yuk!
Nararya
Nararya
04 Januari 2015 | 9 tahun lalu

4+5 Alasan: Ketimbang Jadi Penyindir, Jadi Penulis yang Handal Yuk!

[caption id="attachment_388382" align="aligncenter" width="500" caption="Ilustrasi, Mengetik (Shutterstock)"][/caption] Tentu tidak semua, namun me

Inovasi
397
35
22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Dua Kubu KMP dan KIH Versi Kompasiana
Tante Paku  A.k.a Stefanus Toni
Tante Paku A.k.a Stefanus Toni
03 Januari 2015 | 9 tahun lalu

Dua Kubu KMP dan KIH Versi Kompasiana

Awal tahun 2015 kerinduanku membuka Kompasiana kembali muncul begitu saja, walau kadang membaca tanpa login dari link-link artikel para sahabat yang n

Humaniora
287
29
19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Abah Pitung
Abah Pitung
20 April 2014 | bertahun tahun lalu

Tanggapan Sarat Sesat Pikir Di-HL-kan

Seorang Kompasianer bernama Naraya menulis tentang tulisan Abah Pitung yang berjudul "Baru Capres Sudah Banyak yang Demo" adalah tulisan yang katanya

Humaniora
422
8
14
LAPORKAN KONTEN
Alasan