Perasaan-perasaan tak nyaman itulah yang sebenarnya kita hindari.
Perfeksionisme, komitmen yang berlebihan, kurangnya perencanaan, dan penundaan adalah faktor-faktor yang dapat menghambat manajemen waktu yang efektif
Faktanya kebanyakan darimereka yang ada di fase prokrastinasi bukan karena ia gagal telah mengatur waktu, tapi karena hal lain
Apakah Anda sering menemukan diri Anda menunda pekerjaan hingga mendekati batas waktu? Yuk, simak kiat praktis di dalam artikel berikut.
Kebiasaan menunda pekerjaan pada dasarnya disebabkan oleh amburadulnya pengelolaan waktu.
Manusia yang selalu menunda pekerjaan dan selalu cemas, bisa jadi Anda terkena gejala FoMO (Fear of missing Out).
Jangan pernah menunda hingga esok apa yang dapat dikerjakan esok lusa.
Mengapa banyak orang gemar bekerja mendekati deadline? adrenaline rush bisa jadi salah satu alasannya.
Prokrastinasi sering kali berasal dari konflik antara emosi dan logika
Menunda pekerjaan adalah masalah umum yang sering dihadapi banyak orang. Begini caranya agar tak lagi memiliki kebiasaan menunda pekerjaan
Selalu ada kata "besok" dan "nanti aja deh" saat akan melakukan nya. Alhasil, tidak terlaksana sama sekali.
Prokrastinasi merupakan tindakan yang menunda--nunda pekerjaan. Orang yang melakukan prokrastinasi disebut juga prokrastinator.
Sering menunda? Malas untuk memulai? Cobain deh cara ini
Productive procrastination, memiliki makna berlawanan ketika seseorang menjadi produktif namun ternyata melalaikan prioritas, apakah kamu termasuk?
Menunda-nunda pekerjaan berkaitan dengan gangguan mental lho! Bagaimana cara mencegahnya?
Prokrastinasi adalah musuh terbesar mahasiswa. Menunda-nunda pekerjaan dan tugas dapat menghambat produktivitas.
Prokrastinasi adalah kebiasaan menunda-nunda atau menunda pekerjaan atau tugas-tugas yang harus dilakukan,
Baru-baru ini, seorang professor dari Stanford University memperkenalkan istilah baru penyebab prokrastinasi yang dinamakan Limbic Friction
Kebiasaan menunda-nunda pekerjaan sering terjadi karena beberapa hal ini
Prokrastinasi bisa menjangkiti setiap orang tanpa membedakan jenis kelamin, ras atau usia.
