Covid membatasi segala gerakan manusia. Omicron membuat orang enggan melakukan hobinya, termasuk berburu duren di musim duren.
Jika kita renungi tentang ketiga hal di atas, kira-kira ada hikmah yang bisa kita ambil tidak, ya? Hmm, pasti ada.
Mahasiswa Universitas Budi Luhur melakukan sosialisasi Vaksinasi COVID-19 dan himbauan untuk tetap melakukan protokol kesehatan
Masyarakat juga dihimbau untuk tetap melakukan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Para pedagang sungkan untuk menegur pembeli lantaran khawatir kehilangan pelanggan. Tapi di sisi lain, mereka juga khawatir terpapar Covid-19.
Ada beberapa kemungkinan yang bisa Anda praktikkan untuk menghindari pengaruh atau dampak buruk dari lingkungan di sekitar Anda.
Anak-anak memiliki kesadaran yang belum penuh akan risiko virus Covid-19, sehingga orang tua harus selalu mengajarkan.
Terhitung sejak bulan Maret 2020, Indonesia digencarkan dengan munculnya wabah Covid 19. Pemerintah memberlakukan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Bes
Tingginya angka penyebaran Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) yang terjadi belakangan ini menjadi perhatian serius bagi beberapa kalanga
Saya yakin sebagian besar dari Anda tentu mengenal siapa itu dr. Lula Kamal, pada intinya dia adalah seorang praktisi kesehatan dan public figure 
Protokol kesehatan tetap diterapkan semaksimal mungkin dengan penggunaan masker dan menjaga jarak ditambah lagi penggunaan sarung tangan bagi panitia
Kebetulan saat saya menonton televisi, Selasa (16/6/2020) sore, lagi ditayangkan liputan dari Pasar Rawasari, Jakarta Pusat, sehubungan dengan mulai d
Ada atau tidak adanya kebijakan Protokol New Normal, kita akan menempatkan posisi dimana?
Sebagai orang yang tinggal di gang sempit pinggiran jakarta, saya tak sampai hati mengkampanyekan menjaga jarak sebagaimana dihimbau pemerintah. Jika
Social Distancing atau menjaga jarak menjadi jurus jitu melawan wabah virus Covid-19. Himbauan untuk menjaga jarak bagi semua warga itu tidak hanya be
