Memaafkan adalah salah satu tindakan paling mulia yang bisa dilakukan oleh seseorang. Kata "maaf" seringkali dianggap sebagai
Puisi tentang kegalauan dan kemarahan juga ketakutan seseorang akan sesuatu yang tak pasti mejadi bumerang bagi dirinya
seusai "berbuat dosa" terhadap orang lain, sesuai sunnahnya Rasulullah SAW, dianjurkan untuk sesegera mungkin meminta maaf.
Puisi ketujuh dari sembilan rincian judul puisi tentang Maaf, khususnya tentang Lahir Memaafkan Batin Tak Memaafkan. Semoga bermanfaat.
Puisi ketiga dari sembilan rincian judul puisi tentang Maaf, khususnya tentang Memberi Maaf. Semoga bermanfaat.
Puisi sangat sederhana yang secara implisit memuat sembilan rincian judul puisi tentang Maaf. Semoga bermanfaat.
Maafkan saja siapapun agar diterima maaf kita oleh-Nya. Pilihannya hanya meminta atau memberi maaf
Memaafkan itu berat, tapi setelah memaafkan hati terasa lebih plong dan tentram.
Menjaga kesehatan lebih baik daripada mengobati. Lagi tangan di atas, lebih bai dari tangan di bawah. Tradisi memberi maaf lebih baik
Memaafkan butuh kebesaran hati dan jiwa. Meskipun tak mudah, memaafkan banyak manfaatnya. Balasannya pun tidak main-main. Allah yang akan membalasnya
Daripada kita menjadikan hati sebagai tempat sampah mendingan kita jadikan hati sebagai istana cinta
Inilah beberapa alasan mengapa memberi maaf itu sebenarnya tindakan ‘pintar’.
Setiap orang pada dasarnya memiliki sifat atau naluri mengetahui dan menyadari kesalahannya. Hanya terkadang sifat ego dan malu untuk mengakuinya
Sebagai hamba-Nya tentu merupakan sebuah kemuliaan tersendiri bagi kita manakala kita dapat meniru sifat memberi maaf yang Allah miliki itu.
Sepositif.com"Berani mengakui kesalahan kemudian minta maaf, pertanda jiwa ksatria. Berani mengubah kesalahan ke arah perbaikan adalah langkah a
Seperti yang tertera di judul, "memberi maaf dulu sebelum meminta maaf". Begitulah pesan yang saya dapat ketika mendengar khutbah jumat (22/5) kemarin