Di mana lidah dan otak samar-samar merespon sensasi antara nasi dan gonad Tripneustes Gratilla.
yang belum sempat terucapkan bukan mungkin tak pernah meliuk lalui lekukan demi lekukan waktu.
Teka-teki waktu ketika kubiarkan, kepalamu yang lengkap dengan bebannya menindih paha kiriku.
Tapi aku tahu butuh kami tanpaharus ada rasa yang dicoba-coba
Tapi yang jauh mesti diasuh menjadi kasih.Yang malang harus ditantang menjadi sayang.
Nun di tepian matahari merangkakUdara berkelokJam membengkakGadis lugu menari geli goyang tik-tok
Handphone di tangan tiba-tiba jatuh benturbatang hidungnya; hujan di luar sisa gerimis
Malah gerak malas itulah yang pernah menuntun orang Bajo tiba pada ide-ide.
Rintik hujan malam panjang daun gemetar. Bulan ungu melintas miring ke ranjang
Cepat sekali tanganmu lingkari pinggang Malu aku pada violet ungu celah batu
Rapuh di sayap. Patah di hati. Cinta adalah luka yang lebih purbadari napas manusia
Judul asli puisi saya ini adalah: "Kurang Beres"
Cara Orang Bajo Hilangkan Perih Tusukan Duri Bulu Babi. Orang Bajo yang dimaksudkan dalam tulisan ialah yang berlokasi di Flores Timur.