Rafael Fernandes ( 30 / 9b )PUISIDengan Materi Meyakini Hari Akhir Dengan Mawas Diriby. Rafael FernandesMawas DiriDalam sunyi, ku telusuri jiwa,
Sulastri ( 35 / 9b )Puisi Dengan Materi Meyakini Akhirat Dengan Mawas DiriBy. SulastriDi senyap malam tanpa bintang bersinar,Terlintas bayang akhir
Sudah saatnya untuk mawas diri ,mengingat ke pangkuan illahi agar hidup ini khikmat puisi yang menggambarkan tentang kesadaran seseorngang
Hawa dingin seakan berpesan padaku, "Jangan takut dipeluk malam, jangan tidur sebelum tenang pikiran".
Lalu tanya hanya sebatas bayang Dia mengawang-awang Ternyata, yang sebenarnya Apa yang aku bisa? diam saja
Kebahagiaan itu ada di dalam hati, benar sekali, saya sangat setuju. Salah satu kebahagiaan yang saya rasakan saat ini adalah, memiliki banyak teman
Hampir setahunPandemi itu seakan menjadi nyata akhirnya membuat yang entah tidak terpikirkan menjadi nyata, semua tunduk pad aturan yang ada, Jogjaku&
Semua ibarat nasi sudah menjadi buburIni tentang sesuatu yang harusnya kita sadarBahwa sembilan bulan sudah terlewatIbarat kita menunggu seuatu kelahi
Tentang lingkungan, bentuk peduli ialah merawat dan mengelolahnya. Hal ini sebagaimana yang disampaikan pada laman resmi media pemerintah. Seperti pad
05 Februari 2020Beberapa hari ini saya berhalangan untuk menulis karena tempat kerja saya terpapar 'penyakit', lebih tepatnya komputer yang digunakan