Al-Maturidi juga menambahkan bahwa orang mukmin yang berdosa ialah mereka yang menyerahkan persoalan mereka kepada Allah
Perbedaan filosofis dan metode interpretasi tidak menjadi penghalang atas bersatunya kedua aliran ini dalam menyusun simfoni keyakinan yang kokoh.
Asy'ariyyah dan Maturidiyyah memiliki tradisi pengembangan pemikiran yang dinamis, di mana para ulama terkemuka secara kreatif