Poster ini diperuntukkan bagi siswa/i SMA kelas 12
Pertempuran dimulai, di udara Manuk Dadali meliuk menghindari tembakan robot maupun Gagak Belanda.
Novel Petualangan Manuk Dadali bagian 13 tentang Pesta Terakhir Kumpeni
Kapal pesiar Nyiur Melambai menelusuri pantai timur Pulau Kejora, nahkoda kapalnya bernama Amir Hamzah baru saja menghindari badai.
Malam yang pekat ratusan sosok manusia dengan sayap seperti gagak melayang di atas gugus karang itu.
Setelah dua jam di ibu kota siren berkeliling dengan mengendarai kereta mahluk, para manusia kembali ke pemukiman mereka
Hiyang menampakan diri berenang menyelamatkan serdadu Nusantara yang tidak terlindung siren.
Raya mulai khawatir karena banyak remaja yang diangkut, sekalipun Hyang menenangkan. Robin juga karena mereka ada di laut lepas
Para siren ini suka kawin antar spesies, karena jantan mereka hanya satu-satu. Mereka butuh untuk bisa punya anak. Manusia yang paling tepat.
Lanjutan dari series Petualangan Manuk Dadali, kali ini part 6. Pertempuran di Balai Kota Mahameru
Cynthia, Raya, Bagus, Purbaendah, Letnan Robin, Kanaya, Yura, Zia dan Farid disambut oleh staf Wali Kota.
Baca Petualangan Manuk Dadali: Prahara di Nusantara bagian empat, Pertempuran Laut
Wisma Pitung terletak di pinggir laut. Konon didesain sesuai aslinya sewaktu masih ada di Bumi. Baca Novel Petualangan Manuk Dadali part 2 di sini
Bandara pesawat antariksa Tanjung Jakarta terletak di pinggir laut yang tenang.
Nenek moyangku adalah penjelajah angkasa. Asal usulnya Bumi.