Di sebuah lobi hotel berbintang di bilangan Jakarta Selatan, Maeroh yang saat itu menjabat sebagai receptionist celingukan mencari sosok sahabatnya ya
Di suatu pagi ... "Maeroh jalan sekolah dulu ya Nek..." ucap Maeroh sambil mencium punggung tangan neneknya "iya.. hati-hati dijalan ya Nduk..."
Dusmin, Kardiman, Pei, dan Slamet, 4 Orang sahabat berkumpul di sebuah pos Hansip kosong di sudut gang sebuah desa bernama Banyusimas yang berdekatan
Hari ini Maeroh tidak dapat mengikuti pelajaran seperti biasanya karena sakit, Pak Brudul wali kelas yang juga guru mengetahui kabar ini dari Kardiman
Mengikuti kegiatan ekstrakulikuler di sekolah memang sangat mengasyikan, selain menambah ilmu dan wawasan yang tidak didapat dari kurikulum belajar, j
Selepas menamatkan pendidikan nya di sekolah tingkat atas, Maeroh berencana untuk melanjutkan pendidikan nya di sebuah Universitas di Kota dan ini ten
Maeroh baru saja turun dari angkot yang mengantarnya pulang dari sekolah, ketika tiba-tiba dia merasa sangat ingin pipis. Untuk berjalan ke rumahnya d
Budaya saling memaafkan sudah sangat melekat dalam kesakralan Hari Raya Idul Fithri yang dirayakan umat Muslim diseluruh dunia, walaupun pada hakikatn
“Maeroh.. ayo bangun kita sholat Ied, nti ga kebagian tempat loh..” Dan Maerohpun segera memenuhi panggilan neneknya untuk bangun, kemudian mandi
Pagi ini begitu cerah, secerah terpaan Mentari yang menyapu dinding-dinding rumah disebuah desa. tiba-tiba dari arah utara datang seorang anak perempu
Lanjutan dari Puasa-puasa tak boleh marah by Hamzet **** Setelah menghadapi sikap kenthir salah satu muridnya yang bernama Kardiman, pak Brudul
Di suatu senja yang damai, diantara hembusan angin sore yang menyejukan, dan ditemani lantunan ayat-ayat suci Al-Qur'an yang terdengar dari Musholla k
Nyi Yabi : "wah... Maeroh pinter ya.. puasa pertama udah bisa tahan sampe Ashar" Maeroh : "hehe.. Maeroh pinter ya Nek, minta hadiah donk hehe.."
"Kamu makan yang banyak ya, ini kan puasa pertama mu" ucap Nyi Yabi sembari menuangkan beberapa sendok sayur kangkung ke piring cucunya Maeroh. Tapi
"Seorang Wanita Baja, yang dengan kelemahannya bisa membelah gunung. Dan hasil usahanya sungguh mencengangkan buat lingkungan di sekitarnya. Wanita ya