Riuh hembusan angin yang semilirnya sampai pada indra pendengaran
Membuang waktu bersama, mampu menghadirkan rasa yang tiba-tiba
CATATAN MIMPI DAN PERJALANANCatatan Mimpi Yang DitargetkanSelalu Lima Target Yang DiprioritaskanMimpi Yang TerealisasikanLima Poin Moral Harus Didapat
Sebagai warga negaraSudah sepantasnya kita mengikuti arahan yang selaras dengan landasan citraDan melaksanakan segala kebijakan yang sudah terteraPand
Wasta pun Rivah. Dilahirkeun janten orok sareng yuswa dina detik 5 April 2002 di Bogor. Ti ngalahir dugi ka ayeuna nami ta ngan ukur hiji
Andai anda paham kepahitanSebenarnya anda terlalu nyaman dengan kemanisanPertemuan dan kebahagiaanLupa dengan perpisahan dan penghianatanSeharusnya it
Hal yang pergi tak dihampiriYang datang tak dihargaiYang hilang pun tak punya niatan tuk dicariDan hal yang tak pasti, sukar tuk di rinciEntah itu sif
Angkasa terbentang perkasaNara bicara sulit berkataNaluri pun enggan berkacaAndai waktu tak berbedaNapas masih menghelaDan tempat tak menjadi kendalaI
Saudara Islam Se AgamaAmbisi itu perlu karena ia yang menjadi aromaAmbisi tuk mendapatkan segala halWalaupun dengan cara yang sedikit tak halalAyahnya
Saat libur awalnya senang. Saat belum ada himbauan, saat bogor belum termasuk zona merah. Tapi setelah itu paradoks, ini ceritaku selama pandemi:
Terlapal dialog tanpa kataPercakapan tanpa suaraDesikan daun, tanpa angin meniup sang bendaTerlihat praga sukma tak bermimikTerdengar bisikan lagu tak
Lewat sastra ini ku luapkanKisah kasih hal kerinduanTentang dua insan dan kalbu menyulitkanYang tak jarang bertemu sapa tapi tak mempersatukanDari jum
Paham bukti nyata kesalahanOmong kosong paham bias pembuktian pembenaranEvaluasi?Belokan paradigma!Pembenaran yang tak hakikiBentakan atas kesalahanRa
Terkadang banyak kalangan yang sulit membedakan objek lawan intraksi, kondisi teman sosial dalam segala bidang bersosialisasi. Saat kita berada dalam
MemoarBubar mengacaukanMembakar hanguskanBerdebar gugupkanKenapa seperti ini ?Rasa menjadi benciLogika tak mengikutiTingkah sulit terkendali tuk memen
Hal yang pergi tak dihampiriYang datang tak dihargaiYang hilang pun tak punya niatan tuk dicariDan hal yang tak pasti, sukar tuk di rinciEntah itu sif
Sukma pembangkit bangsa berselimut sel bagai tahananDemi sejarah lahirnya adat kan pertahanan mempertahankanHingga keturunan yang tentram dari s
Dulu RibangPencipta rindu dan pengenangPenyapa dilarut malam yang tenangTabib saat Sukma terbelit masalah anganSekarangWaktu mengutukTak membuka pintu
Kuning dan jingga mewarnai alam semesta.Harapan fajar datang tanpa bimbang memulai hari penuh dilema.Perlahan terbit menampakan diri.Perlahan naik men
Jika malam berani tuk mengingkari janjiTakan lama lagiMalam dengan mudah tuk pergiTanpa semua sebab malam pahamiKarena pagi percayaBahwa malam lebih m