Mobil-mobil di depan sana belum sempurna berhenti saat pintu-pintunya dibuka hampir serempak, lalu orang-orang di dalamnya berhamburan ke luar, berjal
“Ayo, cepat, cepat!!” Itu saja teriakan yang saya dengar. Selebihnya adalah suara deru sepatu bantopel yang berbelarian tunggang-langgang
Tidak berlebihan kalau wartawati profesional selevel Sonya Helen dari KOMPAS mengatakan, “Ternyata, mengikuti kunjungan kerja (kunker) Jokowi ke
Mengikuti kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 27 – 28 Desember 2015, memberi gambaran secara langsung tentang
Ilustrasi - Sambil menggendong Lobeka, anaknya, Agustina mengumpulkan sagu yang telah dipangkurnya di hutan di pinggir Sungai Welderman, Distrik Kaiba
Meskipun saya hanya kompasianer pemula dan ecek-ecek, namun ijinkanlah saya merasa bangga sebagai bagian komunitas dari Kompasiana. Akhirnya benar-ben
Dari reportase mas Isjet (http://www.kompasiana.com/iskandarjet) dan Gapey Sandy (http://www.kompasiana.com/gapey-sandy) sudah ditelorkan 7 tulisan (p
Bendungan Rotiklot merupakan bendungan kedua di NTT yang dirancang dapat menampung 2,9 juta kubik air. Bendungan pertama di Raknamo diresmikan tahun l
Gempita persiapan menyambut Jokowi terasa kuat sepanjang gladi resik Perayaan Natal Nasional 2015 di halaman Rumah Jabatan Gubernur NTT, kemarin (27/1
Seperti sudah saya sampaikan dalam tulisan sebelumnya, diantara ragkaian kegiatan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Wido
Sekelompok ibu-ibu berseragam batik terlihat heboh di ruang tunggu Terminal VIP Bandara El Tari Kupang. "Maklum ya, Pak. Namanya juga mau ketemu presi
Halaman rumah dinas gubernur itu sangat luas, lebih dari cukup untuk jadi pusat perayaan Natal Nasional 2015. Saya memperkirakan luas halaman bisa men
Nah, pada saat terjallin komunikasi timbal balik itulah yang akhirnya menjadi anti klimaks bagi Kompasiana. Pasalnya, usulan salah seorang Kompasianer
Ini semua berawal dari janji Jokowi saat menjamu 100 Kompasianer dalam rangka Kompasianival 2015, 12 Desember 2015 lalu. Merespon aspirasi yang disamp
