Mohon tunggu...
#korupsi dana bansos
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Fani Nurul
Fani Nurul
29 Oktober 2021 | 3 tahun lalu

Perspektif Sosiologi: Kasus Korupsi Dana Bantuan Sosial Penanganan Covid-19

Berdasarkan laporan ‘Global Corruption Barometer-Asia’ pada tahun 2020 menyatakan bahwa Indonesia masuk menjadi negara nomor 3 paling korup di Asia

Kebijakan
1275
0
0
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Juliari Batubara dan Sindrom Paling Menderita yang Dialami Para Koruptor
Himam Miladi
Himam Miladi
10 Agustus 2021 | 3 tahun lalu

Juliari Batubara dan Sindrom Paling Menderita yang Dialami Para Koruptor

Sindrom Paling Menderita yang dijadikan alasan pembelaan para koruptor ini justru membuat rakyat semakin muak dengan tingkah laku mereka

Humaniora
277
3
0
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
hasnahaq
hasnahaq
12 Juli 2021 | 3 tahun lalu

Pandemi Semakin Menggila, Korupsi Semakin Merajarela

Dibalik sulitnya rakyat untuk bertahan ditengah pandemi, tetapi itu tidak mengurangi nafsu para pejabat untuk mengambil hak yang bukan milik pribadi.

Ruang Kelas
179
1
4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Melihat Korupsi Dana Bansos dengan Kacamata Rakyat Kecil
Muh Syifaun
Muh Syifaun
28 April 2021 | 3 tahun lalu

Melihat Korupsi Dana Bansos dengan Kacamata Rakyat Kecil

kisah korupsi dana bansos

Ruang Kelas
298
2
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akibat Korupsi, Tak Ada Lagi Santunan Ahli Waris Korban Meninggal Covid-19
Himam Miladi
Himam Miladi
24 Februari 2021 | 3 tahun lalu

Akibat Korupsi, Tak Ada Lagi Santunan Ahli Waris Korban Meninggal Covid-19

Kemensos Menghentiakan pemberian santunan ahli waris korban meninggal akibat covid-19 dikarenakan tidak tersedianya alokasi anggaran

Kebijakan
145
6
2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
alwindo Colling
alwindo Colling
23 Januari 2021 | 3 tahun lalu

Pidana Mati sebagai Sanksi atau Dimiskinkan dan Dicabut Hak Politik sebagai Sanksi Pidana?

Menurut saya kita perlu meninggalkan penegakkan hukum yang sifatnya balas dendam, karena tidak relevan dengan zaman.

Vox Pop
331
6
2
LAPORKAN KONTEN
Alasan