“Oke, Shalat dulu ya, udah 3 tahun, baru hari ini Saya Shalat lagi, makasih yah,” tertawa bahagia. **** Senja hari itu menyapa teduh
“Oh ya, sori kebiasaan mas,” jawabnya terlihat khawatir. “G’ apa-apa mbak,” jawabku. Kami terdiam. Tak tau harus
Menyalakan lampu dan mata. Manatap sekeliling dengan nuansa penuh tanya. Sepi tapi rapi. Ranjang tempat dibaringkan tadi berubah bersih dan wangi. Buk
Meski hanya terukir dalam cerita fiksi, tapi bayang-bayang nyatanya selalu ada, bahkan lebih tragis dari yang terlukis. Masalalu yang penuh tantangan.
Dikamar itu, kini kendali ini mulai hilang. Aku dibaringkan lembut. Matanya menatap mesra. Tubuh ini gemetar. Lesu tapi bergairah. Bu Sachiko bukan la
**** Bersama rasa penasaran setinggi gunung Rinjani. Pikiran ini berkecamuk kembali. Ada apa dengan situasi akhir-akhir ini. Semuanya benar-bena
Tamparan keras mendarat di wajahku dari tangan kasar Bu Zulfa, Guru Bimbingan Konseling yang selalu menggunakan kekerasan dalam mendidik siswanya. Aku
(Saciko #2, sambungan) Dalam shalat aku berdoa semoga dia dilindungi yang ma
Seperti biasa, selesai shalat Shubuh ku tekan tombol power di beranda laptop. Modem hadiah dari salah satu perusahaan seluler itu masih utuh terpajang
