Tulisan ini berisi tentang bagaimana kolonialisme di Indonesia, khususnya pada masa penjajahan Belanda berdampak besar pada persepsi masyarakat.
Cerpen Pohon Kenari di Willem Straat karya Ratna Indraswari Ibrahim menyingkap sepenggal sejarah kota Malang masa Kolonial Belanda
Metamorfosis VOC dari perusahaan dagang menjadi kekuatan kolonial merupakan contoh nyata dari teori Franz Oppenheimer
Bahasa menjadi alat perjuangan yang tidak hanya mempermudah komunikasi, bahasa mampu menyatukan komunitas yang berbeda secara setara.
Selain korupsi, pandangan tentang banyak anak banyak rejeki nampaknya masih menjadi warisan budaya tak benda dalam masyarakat Indonesia. Surflus demog
Belanda mengangkat Pribumi untuk menjadi pejabat di Hindia Belanda. Bahkan, pejabat pribumi lebih banyak dibanding pejabat dari kalangan Eropa.
Seorang baboe dengan dua anak majikan Belanda, source: https://nationalgeographic.grid.id/Budaya pelayanan pribumi terhadap koloni Belanda sejatinya t
Mendapat marchandise dari Negeri Kincir Angin dari Kompasiana dan Mister Remco di hari ulang tahun merupakan hadiah istimewa.
Tante Lien mengekspresikan kecintaannya terhadap kuliner Indonesia dan membawa pendengar kembali ke masa kolonial
Sejarah Indonesia Masa Bersiap
Banyaknya kasus korupsi yang terjadi di indonesia apakah karena warisan kolonial atau adanya kesempatan para pejabat dikarenakan hukum yang "lemah"
Kabupaten Jember kala itu telah memiliki tiga gedung bioskop, yang satu berada di Jatiroto, sedangkan dua lainnya berada di kota Jember.
Hendra dan Rukmi ialah dua insan yang saling mencintai, namun apakah bisa anak seorang pelacur dekat atau bahkan menikah dengan seorang bangsawan?
Halo semuanya... Aku ingin berbagi kenanganku di Bogor lagi.
Kota tua yang berada di sekitar Masjid Raya Baiturrahman hingga ke pendopo dan komplek makan raja-raja banyak bangunan yang telah berubah.
Bangunan peninggalan masa kolonial menambah keindahan yang penuh arti di Jalan Braga
Indonesia yang dahulunya bernama Hindia-Belanda pernah menjadi sasaran para kaum kolonial untuk menjalankan agenda praktik dominasi oleh bangsa Eropa.
Gereja Kayutangan merupakan salah satu master piece di era Kolonial Belanda yang masih kokoh dan menjadi tempat ibadah umat Katolik di kota Malang
Gedung kembar di jalan Kayutangan ini merupakan infrastuktur ikonik yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan kaum elit Belanda di masa lalu
RS Lavalette yang dibangun di era kolonial Belanda ini konon terkenal dengan kisah mistisnya, namun kini menjadi rumah sakit bagus dan berprestasi