Munah terduduk lesu di trotoar halte bis depan Hotel Sultan. Udin yang lebih kecil darinya, mengacung-ngacungkan jari kepada setiap mobil pribadi yang
Hai pejantankuKharismatik mu menyusup di bilik desah kuMembelai dan membunuh sadar kuGentar menjelajah sukma kala tajam sorotmuBak pedang merah
Hai pejantan kuKharismatik mu menyusup di bilik desahkuMembelai dan membunuh sadar kuGentar menjelajah sukma kala tajam sorotmuBak pedang merah menika
Mia masih terjaga meski telah lewat tengah malam. Sunyi. Tak ada suara lain kecuali geraman lemari pendingin di ruang makan dan suara dengkur halus ib