Ada yang baru dari tingkah Prabowo menyikapi klaim kemenangan nya dari Pilpres tahun 2014 lalu. Kalau di tahun 2014 dia hanya satu kali melakukan
Melihat hasil Quick Count yang tidak diakui boleh Prabowo, kemudian dia juga mengklaim menang atas dasar real count internal, kita jadi ingat pernyata