Beasiswa KIP kuliah seharusnya diberikan kepada mahasiswa yang benar-benar tidak mampu dan membutuhkan biaya tambahan (beasiswa)
Bantuan yang diberikan melalui skema KIP Kuliah mencakup pemberian uang tunai, perluasan akses pendidikan, dan peningkatan peluang belajar.
Program KIP sering disalahgunakan untuk gaya hidup mewah. Transparansi dan Akuntabilitas diperlukan agar KIP tepat sasaran bagi para mahasiswa.
Awal Mei hingga Juni lalu, media sosial ramai membahas penerima KIP-K yang dinilai hedonis, memamerkan barang mewah dan gaya hidup foya-foya.
Pendidikan adalah salah satu hak yang harus didapatkan oleh seluruh warga Indonesia.
Apakah program Kartu Indonesia Pintar (KIP) benar-benar tepat sasaran?
Penyalahgunaan KIP tentu mempunyai akibat yang merugikan. Dampak paling nyataadalah berkurangnya kuota KIP bagi anak-anak yang membutuhkan
Kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) pada perguruan tinggi negeri (PTN) menjelang pergantian tahun akademik baru menuai kritikan dari calon mahasiswa.
Baru-baru ini bantuan pendidikan berupa KIP-K ramai dibicarakan di media sosial.
Penyalahgunaan KIP-K tidak hanya merugikan mahasiswa yang sangat membutuhkan, tetapi juga mencoreng citra program bantuan pendidikan.
Viralnya mahasiswa sebagai penerima beasiswa KIP-K tetapi tidak sesuai syarat ditemukan oleh netizen twitter/x
Bagaimana tanggapan netizen di sosial media yang mendesak ketidak adilan di lingkup pendidikan tentang KIP-K yang disalah gunakan?
Pendidikan menjadi salah satu faktor utama untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan yang baik mendorong kemampuan kriti
Studi kasus Kartu Indonesia Pintar mengungkap dampak positif pada akses dan kualitas pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di Indonesia
Viral di sosial media X, KIP kuliah salah sasaran dan salah digunakan.
Ramai perbincangan mengenai penyalahgunaan KIP-K, bagaiman sebenarnya mekanisme seleksi penerimaannya?
Upaya Pemerintah Indonesia untuk mengentaskan kemiskinan melalui program KIP-K (Kartu Indonesia Pintar) telah menuai hasil yang beragam.
Nama Khofifah Indar Parawansa (KIP) sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Jatim, ini akan membuka lebar untuk kemenangan Pilkada jilid dua
KIP-K yang seharusnya untuk penerima yang kurang mampu, tapi kini ada selebgram yang mendapatkan bantuan
rancangan KIP Kuliah menjadi perhatian sebagai langkah yang strategis bagi pemerintah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia