Pengambilan keputusan
Dalam pendidikan, setiap langkah kecil memiliki dampak besar jika dilakukan bersama
Filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan bahwa mendidik adalah menuntun murid sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman.
Pentingnya Meneladani Tokoh Nasional bagi Generasi Milenial
Tradisi Besik Nyadran dan Besik Munggah yang masih dijalankan Desa Ambowetan memiliki nilai-nilai luhur budaya yang keterkaitan dengan Ki Hajar Dewant
Orang tua dan anggota keluarga lainnya memiliki peran penting dalam memberikan contoh dan mendidik anak-anak tentang pentingnya integritas
Keseruan para siswa TK Shining Star berkunjung di Museum Pendidikan Kota Malang
Temukan jawaban untuk tugas refleksi eksplorasi konsep modul 1.1 dalam artikel ini!
Ki Hajar Dewantara membedakan antara pendidikan dan pengajaran, di mana pendidikan diarahkan untuk membimbing seluruh kodrat alam anak
Merdeka Belajar, kasus bullying
Pada fase empati yang saya dapatkan dengan cara melakukan wawancara dan observasi, dengan begitu saya bisa mengetahui secara langsung
Artikel ini membahas tentang fenomena maraknya kekerasan di lingkungan pendidikan, serta kaitannya dengan perspektif Ki Hajar Dewantara
Filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara dengan konsep pembelajaran yang berpusat pada peserta didik.
Pandangan Filsafat Ki Hajar Dewantara dapat dijadikan acuan untuk menghadapi demoralisasi dalam pendidikan
Perjalanan Pendidikan Nasional Indonesia dimulai dari sebelum kemerdekaan yaitu pendidikan di zaman kolonial dan setelah kemerdekaan.
Solusi Stunting Pendidikan ala Ki Hajar Dewantara : ambuka raras angesti widji (kesenian menjadi pepucuk dari pendidikan)
Diperingati setiap tanggal 25 November, Hari Guru menjadi tonggak penghargaan dan terima kasih kepada para guru yang tanpa kenal lelah berdedikasi.
Konsep filosofi kepemimpinan Ki Hadjar Dewantara (Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani)
Ki Hajar Dewantara memiliki peranan penting sebagai tokoh Pendidikan yang ada di Indonesia. Perjuangan-perjuangannya dalam mendirikan pendidikan.
Ki Hadjar Dewantara mendukung gagasan bahwa pendidikan harus tersedia bagi semua warga negara tanpa pandang status sosial, atau latar belakang etnis.