Kebahagiaan kadang sudah ada di depan mata kadang buyar oleh khayal berlebih sehingga lupa cara menikmati
Puisi kelima dari sembilan rincian judul puisi tentang Menghubungkan, khususnya tentang Menghubungkan Akal dengan Khayal. Semoga bermanfaat.
Biarpun hanya sepintas sajawalau ternyata berupa khayalan di hati selalu kan tersimpan dalam rasa semua aku punya
Apakah perlu rasa terucapCukupkah hanya sebatas khayalKu yakin di sana kau rasaWalau tak ketahui itu apa
Jika ada banyak kesempatan, bangun dan ambil lah, tak perlu sungkan
Terakhir diambil telephone genggam teman setianya itu, mulai dia pilih salah satu jaringan internet untuk melihat-lihat apa yang sudah dia pikirkan
Terpaut cinta dalam asa Itu hanya khayal dan sampiran
Kugoreskan tinta dalam helai kertasKuuntaikan kata dalam tulisanKuungkapkan rasa, angan, ataupun mentalUntuk menyatukan khayal yang terpendam
Tak perlu risau hari esok Tak perlu rusing dengan rencana yang tak berjalan molek
Apakah Anda sering merasa terbangun dalam dunia khayalan Anda sendiri? Baca ini sekarang!
Hanya fiksi puisi mbeling belaka, bebas mah mau gimana, terserah imajinasi penyair aja!
Berandai-andai punya sayap yang bisa digunakan terbang kapan saja ke mana saja, apakah akan senikmat imajinasi kita?
Mungkinkah aku harusmencari mu lewat khayal kuagar aku selalu dekat denganmu?
Puisi kedelapan dari delapan rincian judul puisi tentang Keajaiban, khususnya tentang Keajaiban Khayal. Semoga bermanfaat.
Semua akan terjungkal dari selembar khayal yang terus memudar.
Apakah yang Merintangi ? Gawat, aku ketika sakit. Namun, terobati kerena penjagaannya bersama Illah. Ya Illahirobbi, Terima Kasih. Alhamdulillah.
Perjalanan manusia sering tertutupi kabut nafsu menyebabkan jiwa suci menjadi terlarut dalam khayalan
Puisi tentang keinginan mewujudkan harapan dan cita cita , dan perbedana presfektip Khayalan dan Mimpi dari si penulis
Senja itu batas khayal seperti batas nafas dan taknafas.
akan tiba daun waktu terbuka melepas ikatannya pada peristiwa semula sebelum semua ada.