Kesetaraan gender bukan hanya isu perempuan, tapi tanggung jawab bersama untuk menciptakan dunia yang adil dan bebas dari stereotip.
1 dari 4 perempuan di Indonesia alami kekerasan. Temukan tantangan dan solusi nyata menuju dunia yang aman, setara, dan bebas dari kekerasan. ✊
Standar ganda muncul dari berbagai faktor, termasuk budaya patriarki, perbedaan latar belakang sosial seperti status ekonomi, ras, agama, dan lainnya.
Kenapa ibu selalu jadi kambing hitam saat anak bermasalah? Padahal pengasuhan butuh kerja sama tim. Yuk, ubah stigma dan dukung peran ayah juga!
pentingnya mengetahui perbedaan antara gender dan seks (alat kelamin) supaya bisa meminimalisir ketidakadilan gender khususnya pada perempuan
Tahun 2024 fokus pada hak-hak perempuan, anak muda, perubahan iklim, dan kesetaraan gender. Aksi global dibutuhkan untuk melindungi masa depan bersama
Masalah kesetaraan gender menjadi topik hangat yang selalu dibahas masyarakat baik secara global maupun nasional. Gerakan dan perjuangan dalam mewujud
Sosialisasi ini menjadi penting karena bias gender yang terjadi sejak awal pendidikan anak menimbulkan permasalahan dan tantangan baru.
"Eh, guys! Udah pada sadar belum kalau sekarang cewek-cowok tuh udah makin setara? Dari sekolah sampe kerjaan, semua bisa bebas pilih sesuai passion!!
kalau perempuan jadi pemimpin, kesetaraan gender hanya jadi angan agan. yuk, pelajari gimana mereka bisa bawa perubahan nyata
Sudah saatnya kita menghapus anggapan kuno bahwa pemimpin sekolah harus laki-laki
Oleh: Deviela Aulya Novietry.Imron Rikza Mudzikri.Talitha Farah Nismarahttps://dreamina.capcut.com/ai-tool/image/generateApa sih kesetaraan gender itu
kesetaraan gender
Perempuan punya potensi luar biasa untuk memimpin. Kenapa masih ada keraguan? Saatnya membuka peluang dan menciptakan kesetaraan dalam kepemimpinan.
Kesetaraan gender adalah kunci menuju masa depan yang lebih terbuka dan berkeadilan.
Organisasi perempuan, Program pemerintah, Kesetaraan Gender, Literasi Digital, Penikahan dini, Stunting
"Kami bukan ranting yang patah, tapi badai yang memilih arah, terbang bebas melintasi langit luas tanpa lagi terkurung."
Kemenangan Andra-Dimyati di Banten membuka peluang baru, namun tantangan kesetaraan gender dan inklusivitas harus jadi fokus utama pemerintahan baru.
Patriarki membelenggu perempuan, menjadikan mereka objek. Saatnya menghargai kesetaraan, menghapuskan diskriminasi, dan memberi ruang bagi perempuan.
Sistem patriarki ini kebiasaan buruk yang telah melekat sejak dahulu maka dari itu kita harus berusaha untuk menghapuskannya.
![[HororSabtuPagi]: Bayang-Bayang Di Balik Cermin](https://assets-a1.kompasiana.com/images/avatar/941e83e0-d7bc-46e6-b4a7-0a40dc0aef80-613c2bcb01019006d5292102.jpg?t=t&v=40&x=40){kind=small}
