Islam bukanlah agama individual melainkan sebagai rahmat bagi semesta alam (rahmatan lil alamin).
Ungkapan pinjam dulu seratus yang lagi viral di medsos membawa kita utk merenungkan sejauhmana kita bisa membumikan kesalehan sosial di masyarakat
Hari ini, Rabu (28/6/2023), sebagian umat Islam di negara kita tengah merayakan Hari Raya Idul Adha atau yang lazim disebut sebagai hari raya kurban.
Kurban melahirkan kekuatan dan kesalehan sosial dalam diri kita. Peka terhadap lingkungan dan masyarakat, terutama terhadap kaum yang berkekurangan.
Hakekatnya, melalui penyembelihan binatang diharapkan manusia bisa mengambil pelajaran untuk menundukkan hawa nafsu, lebih peduli kepada sesama
Kesalehan personal menjadi titik awal munculnya kesalehan sosial. Pencapaianya memerlukan proses panjang. Lailatul Qadar salah sarana penting.
Tradisi ber-kesalehan sosial yang berbasis dari konsep hablumminannas ini bisa menjadi bekal penting bagi cita-cita besar bangsa ini
Ditengah situasi pandemi, perayaan Idul Adha, tentu saja di laksanakan secara terbatas
Ibadah sosial setara atau sama pentingnya dengan ibadah individu. Bahkan ibadah individu itu harus berimplikasi sosial
Judul : Kesalehan SosialPenulis : Mohammad SobaryPenerbit : LKiSCetakan : Pertama, Agustus 2007Tebal : xvi + 280 halamanISBN&
Ada tiga bentuk kesalehan sosial, pertama adalah kesalehan dalam ucapan, kedua kesalehan dalam perbuatan, dan ketiga adalah kesalahan dalam tulisan. M
Senang menggunakan istilah ini: bengkel diri. Sebagai ajakan atau support untuk memerbaiki kualitas diri. Mereparasi segala macam kekurangan dan
Menerima kondisi di saat genting dalam beribadah adalah bagian daripada ibadah juga
Tidak ada kenikmatan yang luar biasa. Selain tawa seorang anak bersama ayah ibunya di rumah. Anak-anak yang bukan hanya aman di pelukan kasih sayang o
Kita sering mengatakan, "jangan melihat buku dari covernya, tapi lihatlah isinya." Namun, faktanya kita masih sering terperangkap dengan tampilan yang
Jelaslah bahwa makin langka menemukan orang yang punya kesalehan sosial di media sosial. Ironisnya banyak yang unjuk kesalehan dalam ritual beribadah&