Apa pun perubahan kecil itu, jika semua guru melakukannya secara serentak, kapal besar yang bernama Indonesia ini pasti akan bergerak (Nadiem Makarim)
Jurnal Refleksi Dwimingguan Modul 3.2 Pemimpin Dalam Pengelolaan Sumber Daya Model 8 Model Driscoll
Jurnal Dwi Mingguan Modul 3.1 Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 7 (Coaching Untuk Supervisi Akademik) CGP Angkatan 10_095
Salam dan Bahagia!Tidak terasa perjalanan belajar saya dalam pendidikan guru penggerak telah sampai di dwi mingguan yang kedua
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan 6 (Pembelajaran Sosial dan Emosional)CGP Angkatan 10_095
Jurnal Dwi Mingguan Modul 2.1 Pembelajaran Berdiferensiasi CHP A.10
Sebagai guru, Saya tahu bahwa murid akan menunjukkan kinerja yang lebih baik jika tugas-tugas yang diberikan sesuai dengan keterampilan dan pemahaman
Setelah mengikuti seluruh kegiatan pada modul 1.4 mengenai budaya positif saya membuat jurnal refleksi dwi mingguan
DISIPLIN POSITIF JURNAL DWI MUNGGUAN MODUL 1.4 CGP Angkatan 10
Pengalaman saya mengikuti pembelajaran Budaya Positif pada Modul 1.4 minggu ini sangat menginspirasi dan memberikan banyak wawasan baru
Saya mampu mengartikulasikan profil pelajar pancasila dalam kalimat visi, merumuskan kalimat visi yang menggerakkan hati dan kolaborasi
Jurnal ini disusun sebagai bahan refleksi atas pengalaman saya setiap dua minggu sekali selama mengikuti Pendidikan Guru Penggerak
Calon Guru Penggerak Angkatan 9 Kabupeten Bantul
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.1 Refleksi Filosofis Pendidikan Nasional - Ki Hadjar Dewantara. Yuk simak!
Dalam menentukan keputusan kita tidak hanya melihat kekurangan saja, namun kita dapat menggali dan mengembangkan potensi aset yang dimiliki
Jurnal refleksi Lokakarya 5 CGP Angkatan 6 Kota Tasikmalaya
Pembelajaran Sosial-Emosional adalah hal yang sangat penting yang merupakan keterampilan yang dapat dimiliki anak untuk berkarakter baik.
“Sebagai seorang pendidik, jadilah seperti air. Teguh pendiriannya namun juga siap untuk menyesuaikan diri dalam menjalani proses belajar”
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang memetakan kebutuhan murid dengan memprioritaskan kesiapan, minat dan profil belajar murid.