Judi Online: Ketahui Risiko dan Solusi untuk Menghindarinya!
Judi online merupakan salah satu faktor meningkatnya perceraian di Indonesia
Judi online, meskipun memiliki beberapa manfaat ekonomi dan hiburan, membawa dampak negatif yang signifikan bagi individu dan negara
Bahaya, dampak dan cara mengatasi judi/judi online
Judi online telah menjerat banyak masyarakat, termasuk remaja dan anak-anak, menjadi sasaran empuk para pelaku judi online
Judi bukan hanya menghancurkan keluarga, tetapi juga melemahkan perekonomian masyarakat. Bonus demografi yang seharusnya dimanfaatkan dengan maksimal.
Permainan Judi online di Indonesia meningkat pesat dalam lima tahun terakhir. Judi online menarik banyak pemain dari berbagai kalangan, termasuk Gen-Z
Rakyat bisa kecewa atau bisa tidak lagi percaya kepada Wakil Rakyat karena maraknya kasus yang terjadi DPR bermain judi online.
Judi online sebagai sebuah bom waktu yang akan menghancurkan keluarga dan perekonomian bangsa.
Dengan perputaran uang mencapai Rp370 triliun, fenomena ini menyebabkan penurunan daya beli, menurunkan produktivitas, dan memperdalam jurang kemiskin
Candu judi disinyalir lebih kuat daripada candu narkoba, penggunanyapun lintas gender, umur, suku, agama dan ras, dengan daya rusak yang mengerikan
Keterlibatan seribu wakil rakyat dalam judol menunjukkan kerusakan moral dan spiritual yang serius di kalangan pejabat, serta menimbulkan kekhawatiran
tidak ada yang namanya menang judi, tidak ada kaya karena judi kecuali loe bandarnya, kecuali loe yang buat sistemnya.
Persoalan judol bersifat sistemis terkait bisnis ala kapitalisme yang menghalalkan segala cara. Bahkan, judol menjadi bisnis yang terorganisasi secara
Perjudian sangat dilarang oleh undang-undang, namun ternyata perjudian online sangat populer di masyarakat
Dibutuhkan peran negara untuk benar-benar memberantas judi online. Jajaran penguasa seharusnya menjadi yang terdepan dalam memberantas perjudian.
**Teaser:**Sebanyak 82 anggota DPR RI terlibat perjudian online, mencerminkan lemahnya integritas dan keserakahan akibat kapitalisme.
Penyebab maraknya judi online di kalangan penegak hukum
Kecanduan judi online cenderung mengalami stres, kecemasan, depresi, dan bahkan berpikir untuk bunuh diri sebagai akibat dari utang yang membengkak
Peran Literasi Ekonomi Syariah dalam Mengatasi Masalah Sosial Kaus