Kanisius Dulu, Sekarang, Kedepannya
Jesuit, sebuah ordo Gereja Katolik yang telah berperan besar di Indonesia selama berabad-abad.
Artikel membahas kontribusi pendidikan Katolik di Indonesia.
Kiranya pesan universal Paus Fransiskus dalam lawatannya ke Indonesia dapat menjadi contoh perilaku sederhana bagi kita sekalian sebagai anak bangsa.
Sejak 1927, Kolese Kanisius telah membentuk generasi pemimpin yang unggul, berlandaskan nilai-nilai Serikat Yesus.
"Ya Tuhan, ajarkan kami untuk menemukan hadirMu dalam segala. Ajarkanlah agar hidup kami dapat menjadi berkat bagi yang lain, amin." - Doa Kanisian.
Kolese Kanisius merupakan sekolah yang dikenal dengan sekolah yang menyediakan banyak sekali aktivitas unik dan menarik yang dapat diikuti oleh
Kanisius: Perjalanan Menjadi Pemimpin Masa Depan Melalui Nilai-Nilai 4C1L yang Menginspirasi dan Membangun Karakter
Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia bukan hanya menjadi momen bersejarah bagi umat Katolik, tetapi juga bagi seluruh bangsa Indonesia.
Kepemimpinan yang berakar pada kerendahan hati mengutamakan kesejahteraan orang lain di atas kepentingan pribadi.
Kunjungan yang tidak sekadar datang, namun membawa keteladanan luar biasa, Jesuit yang Fransiskan ini memberikan oase di tengah kemewahan pejabat kita
Untuk memulai saya akan sampaikan surat dari Pater Jendral Arturo Sosa, SJ dan Romo Benny Juliawan, SJUntuk memulai saya akan sampaikan surat
Perbedaan dan masalah yang harus diatasi untuk pengintegrasian Kolese Kanisius dari yang sebelumnya SMP dan SMA menjadi satu instansi
Muntilan sebagai kota berkembang dalam bingkai kebinekaan
Dear Friend!Bagaimana kabarmu,Tentu kamu memiliki banyak waktu luang di masa liburan ini. Setidaknya, seperti yang kualami---menghabiskan waktu untuk
Akhir-akhir dunia kita sarat akan ajakan atau gerakan keagamaan untuk hijrah. Muncul kemudian pelbagai pro dan kontra atas gerakan hijrah tersebut. Kh
Pemilu makin dekat dan tinggal menghitung hari. Ada yang sudah menentukan pilihan untuk memilih Jokowi maupun Prabowo, bahkan memilih untuk golput. La
Beberapa waktu lalu mendapatkan kiriman artikel yang menarik http://www.intelijen.co.id/tokoh-kristen-ordo-jesuit-jadi-kepala-staf-kepresidenan
Dalam tulisan saya sebelumnya yang berjudul “Jokowi, Jacob Soetoyo, dan Trilateral Commission”, disinggung keanggotaan Jacob dalam dua lembaga : Trila
Hari Pertama:Saat pertama kali tiba di Seminari Mertoyudan, saya merasa canggung dan bingung. Banyak teman-teman sebaya yang berasal dari kolese lain
