Buku berisi pembelaan dirinya ketika menghadapi sidang pengadilan di Den Haag pada 28 Maret 1928. Masih muda dan menulis di penjara. Buku itu berjudul
Sekilas kampus yang terletak di bilangan Jakarta Selatan ini tampak biasa-biasa saja. Namanya adalah Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama).
Kusni tidak tergiur dengan harta. Sebagian kepada negara. Sisanya untuk kawan-kawan seperjuangannya yang hidup susah.
![Inilah Alasan Pembangunan Desa di NTT Terhambat [Bagian 2]](https://assets-a1.kompasiana.com/images/avatar/img-20200930-200347-5f79ab0ad541df28234fb952.jpg?t=t&v=40&x=40){kind=small}
