bumi masih berputar, matahari masih bersinar meskipun malam merayap gelap, bulan terlihat terang
Walau samarMata ini terus memandangAgar tak kehilangan jejakmuPikiranku tertuju, pada satu arah!
Sedangkan jejak lidahdanjemari-mu, menetap di hati,setelah lewati kuping dan mata
Kucari-cari sampai sejauh kaki melangkah, tapi jejakmu tak ditemukan, Kau pergi bagaikan angin yang hanya berhembus terus menghilang,
Kuterjemahkan jejakmu bersama malam yang kehilangan bintang. Kuabadikan di atas lembaran-lembaran kertas kegelisahan, yang kutulis dengan tinta keresa