Ku katakan sekali lagi,Perihal janji setia satu arah.Ku jadikan kamu rumah, ku benamkan seluruh resah.Ku percayakan kau tuk hapuskan gundah.Ku pastika
AKUMungkin aku tak pernah tahu apa itu cintaTak bisa memberi romansa atau debaran asmaraTak tahu bagaimana melogika rasaJANJITapi tahukah kamuAku sang
*** “Lita, kok pagi-pagi sudah melamun?” Aku tersentak sesaat dari diamku saat terdengar suara Eyang Puteri menyadarkanku yang terlihat se
Ketika langkah kita berdua terus menerus di goyahkan badai, apakah besarnya cinta yang kita punya mampu untuk membuat kita tetap bersedia berjalan ber
Kilauan sinar mentari pagi ini mengingatkanku akan suasana yang sama 7 tahun silam Saat-saat terindah untuk mengikrarkan janji setia, sehidup semati
