Pukul 15.00 mas Widi sudah sampai rumah. Tak seperti biasa. "Apa aku disuruh pergi lagi aja...", komentarnya ketika kutanya penyebabnya. Dan aku
Menantikannya adalah perjuangan yang membuat hati meratapGalau, optimis dan asa menguatkan diriYakin akan kuasaNya yang Maha Menentukan Ketika ra
Rasanya hari-hari semakin melelahkan. Menikah memang membuat perempuan menjadi lebih sibuk. Melayani kebutuhan suami, merapikan rumah, agar suasana ny
Hari ini aku pulang lebih awal. Mas Widi bertambah usia. Rencananya aku ingin membuat surprise party. Semalam bolu rainbow sudah kubuat. Tinggal
Malam ini badan mas Widi meriang. Kukira dia terlalu banyak begadang di luar. Sudah dibilangi kalau malam-malam nggak usah begadang. Apalagi di luar r
Aku perhatikan akhir- akhir ini suamiku, mas Widi, sering berkebun. Entah menanam pohon-pohon buah seperti jeruk, kelengkeng, alpukat, pisang. "B
Menikah dengan seorang Widi yang merupakan dosenku ketika kuliah dulu tak pernah terlintas di pikiranku. Dia seorang dosen muda yang belum lama menjad
Saat kuberduka, karena perginya orang terkasihkuKau hadir tuk tawarkan duka nestapaTawarkan senyum indahUntukkuBimbang dan ragu hati Namun tetap
Alhamdulillah... ujian skripsi terlalui dengan baik. Meski hatiku masih sedih luar biasa. Di hari ini pula Tio, kekasihku, melalui prosesi ijab
Di tengah rasa sakitku karena kabar darimu, masih kau kirim pesan, "ora mangan nangka oleh pulute...". Sudahlah, tak usah kau ganggu aku lagi. Apapun
Semenjak Pak Widi kembali mengungkapkan keinginannya yang terpendam dulu, aku menjadi sedikit ragu. Bisa jadi orang akan menilai negatif jika mengetah
Selepas usainya KKN-PPL, aku lebih fokus dengan penulisan proposal skripsiku. Menjadi pejuang skripsi memang harus pantang menyerah. Menemui Dosen Pem
Jelang berakhirnya KKN, kami berniat untuk refreshing. Masih ada perdebatan untuk lokasi refreshing. Sebenarnya aku protes dengan rencana ini. Aku men
Sore hari di sekretariat KKN-PPL. Aku ikut bergabung dengan teman-teman yang tengah mengajak anak-anak untuk belajar membuat keterampilan dari pl
Terpaksa kali ini aku hanya berdiam diri di UKS sekolah tempatku praktek mengajar. Kepalaku terasa berat. Perut mual. Keringat dingin membanjiri tubuh
Jelang praktek mengajar tim KKN PPL kami menjadi lebih sibuk. Biasanya banyak yang bangun tidur pukul 06.00, sekarang tak lagi. Pukul 06.30 kami harus
Aku dan teman-teman cewek segera menyiapkan minuman hangat pagi itu. Untuk menghangatkan tubuh kami akibat hawa dingin setelah seharian kemarin hujan
Kalau misalnya aku boleh memilih anggota Tim KKN, pasti aku tak mau jadi satu dengan Tio. Tio adalah teman masa kecilku, tapi lain sekolah. Ketika mas
Selepas kegiatan baksos, tim KKN-PPL kami istirahat di sekretariat. Ngobrol ngalor ngidul. Bercanda bareng-bareng. Tentu aktivitas itu disambi dengan
Baksos tiba. Perlengkapan alat tulis yang sudah dipacking siap didistribusikan ke sebuah yayasan---yang menampung anak-anak yatim, piatu, putus